Pada masa kehamilan, itu akan menyebabkan beberapa tingkat hormon lain meningkat, termasuk estrogen, progesteron, oksitosin, dan prolaktin.
Volume darah Anda juga meningkat selama kehamilan, hingga volume 50 persen lebih besar dari biasanya pada tanggal jatuh tempo Anda.
Segera setelah bayi Anda lahir, beberapa tingkat hormon Anda turun dengan cepat, termasuk estrogen dan progesteron.
Hormon-hormon itu akan kembali ke tingkat normal dalam 24 jam setelah lahir, meskipun prolaktin akan tetap tinggi selama Anda menyusui.
Volume darah Anda juga menurun, tetapi penurunannya lebih bertahap. Ini akan kembali normal beberapa minggu setelah bayi Anda lahir.
Hormon adalah alasan terbesar untuk rambut rontok setelah kehamilan Anda.
Kerontokan rambut setelah bersalin dapat terjadi setiap hari setelah bayi Anda lahir, dan kadang-kadang berlanjut selama satu tahun.
Biasanya puncaknya sekitar 4 bulan, jadi jika bayi Anda berumur beberapa bulan dan Anda masih kehilangan rambut, itu bukan saatnya untuk panik!
Biasanya rambut Anda menipis setelah kehamilan.
Jangan khawatir, Anda tidak perlu melakukan apa pun untuk mengobatinya.
Dan, sayangnya, tidak ada yang terbukti mencegah atau memperlambat kerontokan rambut setelah melahirkan.
Tetapi jika rambut rontok Anda mengganggu Anda, ada perawatan yang dapat Anda coba untuk membuat rambut Anda tampak lebih penuh dan sehat.
Menyikat terlalu keras juga dapat menyebabkan rambut Anda rontok dalam gumpalan yang lebih besar, jadi bersikaplah lembut saat menyikat dan jangan menyikat lebih dari sekali sehari. Anda dapat menggunakan waktu ekstra untuk memeluk bayi Anda atau mengejar tidur!
Makanan yang disarankan oleh beberapa untuk meningkatkan kesehatan rambut termasuk sayuran hijau gelap (untuk besi dan vitamin C), ubi jalar dan wortel (untuk beta karoten), telur (untuk vitamin D), dan ikan (untuk omega-3 dan magnesium).
Meskipun tidak ada vitamin khusus yang terbukti mempengaruhi kerontokan rambut, mereka penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
Hal ini sering dianjurkan untuk melanjutkan vitamin prenatal Anda setelah bayi Anda lahir, terutama jika Anda menyusui.
Catatan
Dalam banyak kasus, rambut rontok setelah melahirkan benar-benar normal dan tidak perlu khawatir.
Jika Anda masih melihat gumpalan di sikat rambut setelah bayi Anda menyentuh ulang tahun pertama mereka, Anda mungkin perlu berbicara dengan dokter kulit untuk memastikan tidak ada penyebab tambahan untuk rambut rontok Anda.
Dengan adanya ulasan artikel 3 Cara Mengatasi Rambut Rontok Setelah Melahirkan, kami berharap semoga bisa menjadi motivasi bagi Anda untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan secara optimal. Sekian dari kami, semoga bermanfaat dan jangan lupa bagikan artikel ini ke sosial media Anda ya...
Volume darah Anda juga meningkat selama kehamilan, hingga volume 50 persen lebih besar dari biasanya pada tanggal jatuh tempo Anda.
Segera setelah bayi Anda lahir, beberapa tingkat hormon Anda turun dengan cepat, termasuk estrogen dan progesteron.
Hormon-hormon itu akan kembali ke tingkat normal dalam 24 jam setelah lahir, meskipun prolaktin akan tetap tinggi selama Anda menyusui.
Volume darah Anda juga menurun, tetapi penurunannya lebih bertahap. Ini akan kembali normal beberapa minggu setelah bayi Anda lahir.
Hormon adalah alasan terbesar untuk rambut rontok setelah kehamilan Anda.
Kerontokan rambut setelah bersalin dapat terjadi setiap hari setelah bayi Anda lahir, dan kadang-kadang berlanjut selama satu tahun.
Biasanya puncaknya sekitar 4 bulan, jadi jika bayi Anda berumur beberapa bulan dan Anda masih kehilangan rambut, itu bukan saatnya untuk panik!
Cara Mengatasi Rambut Rontok Setelah Melahirkan
Jangan khawatir, Anda tidak perlu melakukan apa pun untuk mengobatinya.
Dan, sayangnya, tidak ada yang terbukti mencegah atau memperlambat kerontokan rambut setelah melahirkan.
Tetapi jika rambut rontok Anda mengganggu Anda, ada perawatan yang dapat Anda coba untuk membuat rambut Anda tampak lebih penuh dan sehat.
1. Hindari styling rambut
Pemanasan rambut Anda dengan pengering atau alat pengeriting rambut dapat membuatnya terlihat lebih tipis. Cobalah untuk tidak mengenakan alat-alat styling rambut terlebih dahulu setelah kehamilan.Menyikat terlalu keras juga dapat menyebabkan rambut Anda rontok dalam gumpalan yang lebih besar, jadi bersikaplah lembut saat menyikat dan jangan menyikat lebih dari sekali sehari. Anda dapat menggunakan waktu ekstra untuk memeluk bayi Anda atau mengejar tidur!
2. Makan dengan baik
Termasuk berbagai buah, sayuran, dan protein sehat dalam diet Anda adalah cara terbaik untuk memastikan tubuh Anda mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan.Makanan yang disarankan oleh beberapa untuk meningkatkan kesehatan rambut termasuk sayuran hijau gelap (untuk besi dan vitamin C), ubi jalar dan wortel (untuk beta karoten), telur (untuk vitamin D), dan ikan (untuk omega-3 dan magnesium).
3. Tingkatkan Asupan vitamin Anda
Vitamin seharusnya tidak menjadi pengganti diet yang bervariasi, terutama ketika Anda seorang ibu baru dengan bayi untuk dirawat. Tetapi mereka dapat membantu sebagai suplemen jika diet Anda tidak seimbang.Meskipun tidak ada vitamin khusus yang terbukti mempengaruhi kerontokan rambut, mereka penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
Hal ini sering dianjurkan untuk melanjutkan vitamin prenatal Anda setelah bayi Anda lahir, terutama jika Anda menyusui.
Catatan
Dalam banyak kasus, rambut rontok setelah melahirkan benar-benar normal dan tidak perlu khawatir.
Jika Anda masih melihat gumpalan di sikat rambut setelah bayi Anda menyentuh ulang tahun pertama mereka, Anda mungkin perlu berbicara dengan dokter kulit untuk memastikan tidak ada penyebab tambahan untuk rambut rontok Anda.
Dengan adanya ulasan artikel 3 Cara Mengatasi Rambut Rontok Setelah Melahirkan, kami berharap semoga bisa menjadi motivasi bagi Anda untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan secara optimal. Sekian dari kami, semoga bermanfaat dan jangan lupa bagikan artikel ini ke sosial media Anda ya...